
Pakai softlens udah cakep, eh baru beberapa jam mata udah berasa kering, perih, dan gak nyaman? Kalau kamu relate banget sama situasi ini, kemungkinan besar ada step penting yang kamu lewatin—dan ini bukan soal softlens-nya doang, tapi juga cara kamu rawat dan pakainya.
Yuk cek, siapa tahu kamu skip salah satu dari hal ini:
1. Gak Cuci Tangan Sebelum Pakai
Yes, ini basic tapi masih banyak yang lupa. Tangan kotor bisa bawa debu dan bakteri ke softlens kamu. Akhirnya, lensa gampang kotor dan mata cepet iritasi + kering.
💡 Fix-nya: selalu cuci tangan pakai sabun anti-bakteri dan keringkan sebelum pegang softlens
2. Jarang Ganti Cairan Softlens
Cairan yang udah dipakai berulang itu udah banyak ngumpulin sisa protein, kotoran, dan bisa bikin lensa gak nyaman banget dipakai. Efeknya? Mata jadi kering dan sepet.
💡 Fix-nya: ganti cairan softlens tiap hari, jangan dihemat-hemat!
3. Lupa Bersihin Lens Case
Lens case yang jarang dibersihin bisa jadi sarang bakteri. Walaupun softlens-nya bersih, kalau nyimpennya di tempat kotor yaa… sama aja bohong.
💡 Fix-nya: bersihin case minimal seminggu sekali, dan ganti case tiap 1–3 bulan.
4. Pakai Softlens Terlalu Lama
Setiap softlens punya batas maksimal pemakaian harian. Kalau kamu maksa lebih dari itu, lensa bisa kering dan malah nyerap air dari mata kamu.
💡 Fix-nya: baca aturan pakai softlens kamu. Idealnya, maksimal 8 jam/hari untuk kenyamanan maksimal.
5. Skip Pakai Eye Drops
Lingkungan AC, cuaca panas, sampai kelamaan di depan layar bisa bikin mata makin kering. Tanpa bantuan tetes mata, softlens makin berasa gak nyaman.
💡 Fix-nya: siapin eye drops khusus softlens di tas kamu, biar bisa re-hydrate kapan aja!
So, kamu skip yang mana?
Merawat softlens itu gak ribet kok, asal kamu telaten dan gak asal pakai. Yuk mulai lebih aware sama step-step penting biar mata kamu tetap nyaman dan cantik maksimal tiap pakai softlens 💁♀️✨